Pengeluaran merupakan permasalah utama bagi Anda yang merupakan start-up ataupun perusahaan yang telah lama berdiri. Hal ini merujuk kepada pergerakan keuangan Anda yang dapat menjadi patokan yang baik untuk liquiditas Anda. Semakin liquid Anda, maka bisnis Anda akan semakin baik juga. Hal ini berarti Anda dapat memperoleh pemasukan secara cepat kapanpun Anda membutuhkannya.
Bertentangan dengan pendapat mayoritas masyarakat, arus kas tidak hanya berarti keuntungan saja. Namun hal ini berarti selisih dari pengeluaran dan pemasukan dalam bisnis Anda. Jika Anda memiliki arus kas masuk lebih banyak daripada arus kas keluar, maka Anda memiliki arus kas yang positif. Arus kas positif seharusnya menjadi target Anda.
Berbagai faktor dapat mempengaruhi posisi arus kas Anda dan menjadi penyebab dari berbagai hambatan. Hal ini termasuk dengan:
1. TINGGINYA MODAL
Anda tentunya akan mengeluarkan modal yang banyak saat akan memulai atau memperluas bisnis Anda. Hal ini terbukti, terutama di Indonesia dimana kepemilikan modal besar merupakan salah satu dari persyaratan. Terdapat banyak biaya yang harus dibayar untuk mendaftarkan perusahaan Anda, mempekerjakan pegawai, dan melakukan tugas administrasi lainnya.
Masalah akan datang saat pengeluaran Anda semakin banyak hingga keuntungan yang Anda miliki tidak sanggup menutupinya lagi. Hal ini akan menjadi semakin sulit jika Anda memiliki sistem pengumpulan yang buruk. Hal ini juga akan memakan banyak waktu untuk menyelesaikan faktur klien Anda.
2. UTANG
Akibat dari utang sesungguhnya subjektif adanya, hal tersebut tergantung dengan bagaimana cara Anda menggunakannya. Permasalahan dengan utang dapat menempatkan Anda di dalam siklus peminjaman tanpa akhir. Akan terdapat kemungkinan yang besar bahwa hal ini akan mengurangi keuntungan bersih dan kotor Anda. Anda akan cenderung untuk melakukan peminjaman lainnya untuk melunasi utang Anda sebelumnya.
3. TERLALU BANYAK BERINVESTASI PADA ASET YANG TIDAK LIQUID
Merupakan hal baik – dan bahkan disarankan- bagi perusahaan untuk berinvestasi pada hal yang baru. Faktanya, pemerintah dapat memberikan Anda insentif pajak tergantung dengan industri dari bisnis Anda. Anda juga dapat membeli properti, meskipun proses untuk membelinya akan terasa rumit.
Namun terlalu banyak investasi di aset ini dapat mempengaruhi arus kas Anda karena hal tersebut tidak bersifat liquid. Anda tidak akan mendapatkan pemasukan secara cepat, kecuali Anda menjualnya. Real estate merupakan hal yang paling sulit dan biasanya paling lama untuk dijual. Singkatnya, Anda memiliki uang yang terdapat di dalam aset Anda, namun Anda tidak dapat memperolehnya kapanpun Anda membutuhkannya.
Selamatkan diri Anda dari permasalahan arus kas dengan shared office di Indonesia
Menyewa co-working office di Jakarta atau Bali akan menjadi solusi sederhana dan praktis untuk permasalahan arus kas Anda. Namun, pertanyaannya adalah bagaimana?
Anda dapat mengurangi pengeluaran dari modal Anda secara signifikan tanpa mengorbankan kebutuhan utama bisnis Anda. Dengan penghematan, Anda dapat meningkatkan marketing Anda untuk meningkatkan jumlah pelanggan. Anda dapat berinvestasi pada sistem yang baik atau softwareuntuk mempersingkat proses pengumpulan Anda, atau memiliki cadangan jikalau proses pengumpulan Anda melambat.
Selain itu, Anda akan memiliki dana berlebih untuk melunasi utang Anda lebih cepat. Semakin cepat Anda melunasinya, semakin banyak pula keuntungan yang dapat Anda simpan. Shared office di Indonesia menyediakan fasilitas yang Anda butuhkan, dari koneksi internet yang cepat hingga ruang rapat. Dengan fasilitas ini, Anda dapat menghindari pengeluaran pada aset yang tidak liquid.
Mencari co-working space terbaik di Indonesia sangatlah mudah. Mulailah dengan pilihan yang kami miliki disini.